Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Sejarah Sepeda

Sepeda adalah salah satu jenis kendaraan yang digunakan di Paris, Perancis sekitar 200 tahun yang lalu. Pertama memiliki rangka kayu dengan dua roda (tidak bisa berbelok, harus lurus), kemudian bentuk dan kualitasnya ditingkatkan. sampai menjadi jenis sepeda yang berbeda seperti yang terlihat hari ini Penggunaan sepeda telah menyebar ke negara-negara di dunia. Bagi Indonesia, sepeda didatangkan oleh bangsawan pada masa pemerintahan Raja Rama V sebelum Perang Dunia II. Sepeda benar-benar alat transportasi pribadi bagi masyarakat. Namun saat itu industri otomotif telah berkembang pesat. Setelah Perang Dunia Kedua, popularitas sepeda menurun.

Penggunaan sepeda sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia di masa lalu. karena bisa memenuhi kebutuhan short trip untuk terlibat dalam berbagai kegiatan seperti bepergian ke tempat kerja Mengangkut hasil pertanian ke pasar Belakangan, penggunaan sepeda semakin menurun popularitasnya. Setelah mobil dan sepeda motor mengambil peran yang semakin penting dalam masyarakat Indonesia, bagaimanapun, dalam lima belas tahun terakhir, sepeda telah digunakan untuk tujuan lain seperti mengemudi rekreasi. untuk perjalanan jarak jauh dan untuk olahraga, dll, yang telah membuat tren masyarakat sepeda mulai mendapatkan perhatian baru

Belakangan, penggunaan mobil dan sepeda motor menimbulkan masalah seperti kemacetan lalu lintas di kota-kota besar di seluruh negeri, pembakaran bahan bakar mesin secara besar-besaran di jalan-jalan. menyebabkan banyak masalah lingkungan seperti pencemaran udara yang disebabkan oleh asap dari pipa knalpot dan debu Pencemaran air akibat pencemaran racun dan minyak bertebaran dimana-mana. dengan lalu lintas dengan mobil dan sepeda motor Hal ini juga menyebabkan polusi suara.

Banyak kota di luar negeri telah melihat manfaatnya. dan pentingnya menggunakan sepeda Selain menggunakan mobil dan motor setiap saat Bahkan dengan perluasan tata kota sesuai dengan kemajuan yang telah terjadi namun tetap mempertahankan jalur sepeda aslinya dan terhubung ke jalan yang baru dibangun untuk menggunakan sepeda dengan aman juga

Pentingnya sepeda dapat dilihat dari Konsumsi sepeda di berbagai negara di dunia Menurut penelitian Wirote Srisurapanon dkk (2003:25-36) tentang penggunaan dan produksi sepeda, ditemukan bahwa kota-kota di Eropa memiliki proporsi komuter sepeda yang sangat tinggi. terutama di Belanda dan Denmark. Proporsi penggunaan sepeda masing-masing mencapai 30% dan 20%, total produksi sepeda di semua negara di dunia mencapai sekitar 100 juta unit per tahun, atau sekitar 2,5 : 1 bila dibandingkan jumlah sepeda dan jumlah mobil yang diproduksi di negara tersebut pada tahun yang sama China saat ini memproduksi lebih dari 40 juta sepeda per tahun, lebih tinggi dari jumlah mobil yang diproduksi di seluruh dunia.

Sepeda kembali digunakan oleh masyarakat Indonesia di berbagai komunitas. baik masyarakat perkotaan maupun masyarakat pedesaan lainnya akibat kemacetan lalu lintas masalah kenaikan harga minyak masalah lingkungan beracun dan kemerosotan ekonomi yang meluas di seluruh dunia, termasuk Thailand karena sepeda adalah kendaraan yang tidak menimbulkan polusi Ini membantu meringankan masalah lalu lintas termasuk polusi udara, saluran air dan masalah kebisingan. dan menghemat waktu dan biaya bahan bakar serta mampu memenuhi kebutuhan dalam perjalanan jarak pendek dan jauh sesuai kebutuhan dan sejalan dengan kebijakan nasional dalam mendorong konservasi energi dan mengurangi masalah polusi di daerah perkotaan


Baca juga : 

1. https://bit.ly/3gGuEfO

2. https://bit.ly/3AUV5Yd


Semoga bermanfaat bagi yang membacanya.
Terimakasih.

Post a Comment for " Sejarah Sepeda"